KEGIATAN I
PENYEBAB PENCEMARAN UDARA
PENYEBAB PENCEMARAN UDARA
Amatilah grafik di bawah ini!
Klik gambar untuk melihat
Gambar 2. Grafik Perkembangan Jumlah Kendaraan
BermotorMenurut Jenis Tahun 2004-2010 di Indonesia
https://marulituasz.files.wordpress.com/2015/02/2cef0-1.png
|
Klik gambar untuk melihat
Gambar 3. Grafik Peningkatan Emisi CO2 dari
Tahun 2004-2010
Sumber: http://4.bp.blogspot.com/-va8r0UpWRps/Ti57
mKw7ZrI/AAAAAAAAANw/_teA9hO0enY/
s1600/Kenaikan+CO2.png
|
Berdasarkan Gambar 2 dan 3, apakah kedua gambar tersebut ada keterkaitannya? dapat kalian lihat bahwa perkembangan jumlah kendaraan bermotor setiap tahunnya meningkat. Tahukah kalian bahwa asap buangan kendaraan bermotor merupakan salah satu faktor terjadinya pencemaran udara. Polusi udara atau pencemaran udara merupakan hal yang tidak asing lagi di telinga kalian. Polusi atau pencemaran udara pastinya sudah kalian ketahui bersama- sama mengenai maksud dan bahkan contoh peristiwanya. Ketika kalian merasakan udara yang ada di sekitar kalian sudah tidak enak atau tidak murni lagi, maka kalian dapat mengatakan bahwa udara di tempat kalian tersebut telah tercemar, sehingga terasa kotor. Pencemaran atau polusi udara tentu saja merupakan hal yang sangat buruk atau bersifat negatif.
Udara adalah suatu campuran gas yang terdapat di bumi ini. Setiap hari kita menghirup oksigen yang terdapat di udara. Apa jadinya jika udara yang kita hirup mulai tercemar?
Mari Kita Berdiskusi!
Amatilah gambar di bawah ini!
Klik gambar untuk melihat Gambar 4. Pencemaran Udara akibat kendaraan Sumber: http://dishubkomintel.acehprov.go.id/uploads /Polusi_udara.png |
Mari Kita Bereksperimen
Sebelum memulai pengamatan, berikut alat dan bahan yang dapat kalian gunakan:
- Kertas karton putih/tissu
- Kaca pembesar
- Benang
- Vaselin
- Gunting
- Batang lidi
- Potong kertas karton putih membentuk Lingkaran dengan diameter 5 cm. Buatlah sebanyak 3 lembar dan setiap lingkaran berikan label A, B, dan C.
- Buat penyangga kayu pada kertas (agar pada percobaan kertas tidak menggulung)
- Lubangilah kertas karton menggunakan gunting pada bagian atasnya.
- Potong benang nilon dan ikatkan pada lubang kertas karton, ikatlah sehingga benar-benar kuat.
- Olesi kertas karton dengan lapisan vaselin menggunakan tanganmu, agar dapat menangkap benda partikulat di udara.
- Gantunglah kertas karton A di udara terbuka dekat dengan banyak kendaraan yang berlalu lalang, kertas karton B di tempat yang jarang terlintasi kendaraan, dan karton C di tempat yang sepi. Tinggalkan selama 1malam.
- Amatilah kertas karton dengan menggunakan mata telanjang, lalu periksalah dengan kaca pembesar. Seberapa kotorkah kertas karton tersebut.
Variabel bebas = jumlah kendaraan
Variabel terkontrol = vaselin, karton, waktu
Variabel terikat = banyak sedikitnya udara kotor
Analisis Hasil Pengamatan
0 komentar:
Posting Komentar